Kamis, 23 Januari 2014

Tip's memilih Frame kacamata

Zaman sekarang kacamata tidak hanya dipakai bagi mereka yang memiliki gangguan mata saja. Tapi sekarang sudah menjadi gaya hidup seseorang untuk mempercantik penampilan. Banyak yang salah memilih kacamata, jadinya tidak sesuai bahkan cocok dengan bentuk wajah. Jadi tidak perlu bingung, karena sekarang ini banyak pilihan kacamata di pasar, dan banyak bingkai menarik. Dilansir dari Kompas.com, untuk mempermudah pemilihan bingkai kacamata, penata gaya selebriti Robert Verdi memberikan tips cara bagaimana menemukan model kacamata yang pas untuk bentuk wajah Anda. 
 
Bentuk wajah hati Jika Anda memiliki bentuk wajah hati seperti Audrina Patridge, Verdi menyarankan untuk mencari bentuk kacamata yang menarik perhatian ke awah bawah. "Anda ingin kacamata yang fokus kepada bagian bawah wajah Anda, maka model kacamata besar akan sesuai dengan Anda. Hindari kacamata yang berbentuk tinggi dan lebar," katanya. Atau jika bentuk wajah Anda seperti Miley Cyrus yang sedikit bulat, maka kacamata bulat lonjong akan sesuai dengan wajah berbentuk hati yang sedikit bulat. "Kacamata bulat lonjong seperti mata capung, akan tampak sempurna untuk bentuk wajah Anda. Karena, bentuk seperti ini dapat memberikan kesan lembut di bagian atas wajah Anda," kata Verdi. 
 
Bentuk wajah persegi
Paris Hilton selalu terlihat keren dalam acara apa pun, karena ia tahu bagaimana menyiasati bentuk wajah perseginya dengan kacamata yang sesuai. "Untuk bentuk wajah persegi, jangan memperlihatkan garis sudut keras Anda, karena justru akan makin menonjolkan karakter kuat Anda. Untuk membuatnya terlihat lembut, pilihlah kacamata berbingkai oval atau bulat," kata Verdi. Ada cara lain untuk menyiasati bentuk wajah persegi, seperti milik Olivia Palermo. Ia lebih memilih bingkai kacamata yang lucu untuk memamerkan bentuk wajah perseginya. Verdi mengatakan gaya fashion-forward dan playful yang sedang tren saat ini merupakan pilihan sempurna untuk membantu menghaluskan wajah Anda. 
 
Bentuk wajah bulat 
Menurut Verdi, wajah bulat identik mempunyai pipi yang lebih padat, sehingga sebaiknya Anda memilih framekacamata yang dapat membuat wajah terlihat lebih panjang dan tipis. “Seperti halnya yang dikenakan (penyanyi) Fergie, ia memakai frame yang memiliki sudut yang lebih horisontal untuk mempertajam wajah serta menambah wajahnya ekstra panjang dengan frame yang tegas ke atas." Verdi menambahkan, untuk Anda yang memiliki bentuk wajah bulat, biarkan rambut terurai atau ditarik ke atas karena dapat memberikan efek muka yang lebih panjang. Coba lihat gaya Katy Perry, ia memilih frame kacamata di mana tangkai kacamatanya terhubung ke bagian atas frame.

Zaman sekarang kacamata tidak hanya dipakai bagi mereka yang memiliki gangguan mata saja. Tapi sekarang sudah menjadi gaya hidup seseorang untuk mempercantik penampilan. Banyak yang salah memilih kacamata, jadinya tidak sesuai bahkan cocok dengan bentuk wajah. Jadi tidak perlu bingung, karena sekarang ini banyak pilihan kacamata di pasar, dan banyak bingkai menarik. Dilansir dari Kompas.com, untuk mempermudah pemilihan bingkai kacamata, penata gaya selebriti Robert Verdi memberikan tips cara bagaimana menemukan model kacamata yang pas untuk bentuk wajah Anda. Bentuk wajah hati Jika Anda memiliki bentuk wajah hati seperti Audrina Patridge, Verdi menyarankan untuk mencari bentuk kacamata yang menarik perhatian ke awah bawah. "Anda ingin kacamata yang fokus kepada bagian bawah wajah Anda, maka model kacamata besar akan sesuai dengan Anda. Hindari kacamata yang berbentuk tinggi dan lebar," katanya. Atau jika bentuk wajah Anda seperti Miley Cyrus yang sedikit bulat, maka kacamata bulat lonjong akan sesuai dengan wajah berbentuk hati yang sedikit bulat. "Kacamata bulat lonjong seperti mata capung, akan tampak sempurna untuk bentuk wajah Anda. Karena, bentuk seperti ini dapat memberikan kesan lembut di bagian atas wajah Anda," kata Verdi. Bentuk wajah persegi Paris Hilton selalu terlihat keren dalam acara apa pun, karena ia tahu bagaimana menyiasati bentuk wajah perseginya dengan kacamata yang sesuai. "Untuk bentuk wajah persegi, jangan memperlihatkan garis sudut keras Anda, karena justru akan makin menonjolkan karakter kuat Anda. Untuk membuatnya terlihat lembut, pilihlah kacamata berbingkai oval atau bulat," kata Verdi. Ada cara lain untuk menyiasati bentuk wajah persegi, seperti milik Olivia Palermo. Ia lebih memilih bingkai kacamata yang lucu untuk memamerkan bentuk wajah perseginya. Verdi mengatakan gaya fashion-forward dan playful yang sedang tren saat ini merupakan pilihan sempurna untuk membantu menghaluskan wajah Anda. Bentuk wajah bulat Menurut Verdi, wajah bulat identik mempunyai pipi yang lebih padat, sehingga sebaiknya Anda memilih framekacamata yang dapat membuat wajah terlihat lebih panjang dan tipis. “Seperti halnya yang dikenakan (penyanyi) Fergie, ia memakai frame yang memiliki sudut yang lebih horisontal untuk mempertajam wajah serta menambah wajahnya ekstra panjang dengan frame yang tegas ke atas." Verdi menambahkan, untuk Anda yang memiliki bentuk wajah bulat, biarkan rambut terurai atau ditarik ke atas karena dapat memberikan efek muka yang lebih panjang. Coba lihat gaya Katy Perry, ia memilih frame kacamata di mana tangkai kacamatanya terhubung ke bagian atas frame.

Zaman sekarang kacamata tidak hanya dipakai bagi mereka yang memiliki gangguan mata saja. Tapi sekarang sudah menjadi gaya hidup seseorang untuk mempercantik penampilan. Banyak yang salah memilih kacamata, jadinya tidak sesuai bahkan cocok dengan bentuk wajah. Jadi tidak perlu bingung, karena sekarang ini banyak pilihan kacamata di pasar, dan banyak bingkai menarik. Dilansir dari Kompas.com, untuk mempermudah pemilihan bingkai kacamata, penata gaya selebriti Robert Verdi memberikan tips cara bagaimana menemukan model kacamata yang pas untuk bentuk wajah Anda. Bentuk wajah hati Jika Anda memiliki bentuk wajah hati seperti Audrina Patridge, Verdi menyarankan untuk mencari bentuk kacamata yang menarik perhatian ke awah bawah. "Anda ingin kacamata yang fokus kepada bagian bawah wajah Anda, maka model kacamata besar akan sesuai dengan Anda. Hindari kacamata yang berbentuk tinggi dan lebar," katanya. Atau jika bentuk wajah Anda seperti Miley Cyrus yang sedikit bulat, maka kacamata bulat lonjong akan sesuai dengan wajah berbentuk hati yang sedikit bulat. "Kacamata bulat lonjong seperti mata capung, akan tampak sempurna untuk bentuk wajah Anda. Karena, bentuk seperti ini dapat memberikan kesan lembut di bagian atas wajah Anda," kata Verdi. Bentuk wajah persegi Paris Hilton selalu terlihat keren dalam acara apa pun, karena ia tahu bagaimana menyiasati bentuk wajah perseginya dengan kacamata yang sesuai. "Untuk bentuk wajah persegi, jangan memperlihatkan garis sudut keras Anda, karena justru akan makin menonjolkan karakter kuat Anda. Untuk membuatnya terlihat lembut, pilihlah kacamata berbingkai oval atau bulat," kata Verdi. Ada cara lain untuk menyiasati bentuk wajah persegi, seperti milik Olivia Palermo. Ia lebih memilih bingkai kacamata yang lucu untuk memamerkan bentuk wajah perseginya. Verdi mengatakan gaya fashion-forward dan playful yang sedang tren saat ini merupakan pilihan sempurna untuk membantu menghaluskan wajah Anda. Bentuk wajah bulat Menurut Verdi, wajah bulat identik mempunyai pipi yang lebih padat, sehingga sebaiknya Anda memilih framekacamata yang dapat membuat wajah terlihat lebih panjang dan tipis. “Seperti halnya yang dikenakan (penyanyi) Fergie, ia memakai frame yang memiliki sudut yang lebih horisontal untuk mempertajam wajah serta menambah wajahnya ekstra panjang dengan frame yang tegas ke atas." Verdi menambahkan, untuk Anda yang memiliki bentuk wajah bulat, biarkan rambut terurai atau ditarik ke atas karena dapat memberikan efek muka yang lebih panjang. Coba lihat gaya Katy Perry, ia memilih frame kacamata di mana tangkai kacamatanya terhubung ke bagian atas frame.

Zaman sekarang kacamata tidak hanya dipakai bagi mereka yang memiliki gangguan mata saja. Tapi sekarang sudah menjadi gaya hidup seseorang untuk mempercantik penampilan. Banyak yang salah memilih kacamata, jadinya tidak sesuai bahkan cocok dengan bentuk wajah. Jadi tidak perlu bingung, karena sekarang ini banyak pilihan kacamata di pasar, dan banyak bingkai menarik. Dilansir dari Kompas.com, untuk mempermudah pemilihan bingkai kacamata, penata gaya selebriti Robert Verdi memberikan tips cara bagaimana menemukan model kacamata yang pas untuk bentuk wajah Anda. Bentuk wajah hati Jika Anda memiliki bentuk wajah hati seperti Audrina Patridge, Verdi menyarankan untuk mencari bentuk kacamata yang menarik perhatian ke awah bawah. "Anda ingin kacamata yang fokus kepada bagian bawah wajah Anda, maka model kacamata besar akan sesuai dengan Anda. Hindari kacamata yang berbentuk tinggi dan lebar," katanya. Atau jika bentuk wajah Anda seperti Miley Cyrus yang sedikit bulat, maka kacamata bulat lonjong akan sesuai dengan wajah berbentuk hati yang sedikit bulat. "Kacamata bulat lonjong seperti mata capung, akan tampak sempurna untuk bentuk wajah Anda. Karena, bentuk seperti ini dapat memberikan kesan lembut di bagian atas wajah Anda," kata Verdi. Bentuk wajah persegi Paris Hilton selalu terlihat keren dalam acara apa pun, karena ia tahu bagaimana menyiasati bentuk wajah perseginya dengan kacamata yang sesuai. "Untuk bentuk wajah persegi, jangan memperlihatkan garis sudut keras Anda, karena justru akan makin menonjolkan karakter kuat Anda. Untuk membuatnya terlihat lembut, pilihlah kacamata berbingkai oval atau bulat," kata Verdi. Ada cara lain untuk menyiasati bentuk wajah persegi, seperti milik Olivia Palermo. Ia lebih memilih bingkai kacamata yang lucu untuk memamerkan bentuk wajah perseginya. Verdi mengatakan gaya fashion-forward dan playful yang sedang tren saat ini merupakan pilihan sempurna untuk membantu menghaluskan wajah Anda. Bentuk wajah bulat Menurut Verdi, wajah bulat identik mempunyai pipi yang lebih padat, sehingga sebaiknya Anda memilih framekacamata yang dapat membuat wajah terlihat lebih panjang dan tipis. “Seperti halnya yang dikenakan (penyanyi) Fergie, ia memakai frame yang memiliki sudut yang lebih horisontal untuk mempertajam wajah serta menambah wajahnya ekstra panjang dengan frame yang tegas ke atas." Verdi menambahkan, untuk Anda yang memiliki bentuk wajah bulat, biarkan rambut terurai atau ditarik ke atas karena dapat memberikan efek muka yang lebih panjang. Coba lihat gaya Katy Perry, ia memilih frame kacamata di mana tangkai kacamatanya terhubung ke bagian atas frame.

Original Sources : http://newslifestyle4u.blogspot.com/2013/06/tips-memilih-bingkai-kacamata-sesuai.html
Dilindungi oleh Copyscape Plagiarism Checker - Jangan menyalin konten dari halaman ini atau blog Anda akan kami adukan ke Google DMCA!

Seputar tentang mata

Mata adalah organ penglihatan yang mendeteksi cahaya. Yang dilakukan mata yang paling sederhana tak lain hanya mengetahui apakah lingkungan sekitarnya adalah terang atau gelap. Mata yang lebih kompleks dipergunakan untuk memberikan pengertian 

Organ mata manusia

Organ luar

Organ dalam

Bagian-bagian pada organ mata bekerja sama mengantarkan cahaya dari sumbernya menuju ke otak untuk dapat dicerna oleh sistem saraf. Bagian-bagian tersebut adalah:
  • Kornea
    Merupakan bagian terluar dari bola mata yang menerima cahaya dari sumber cahaya.
  • Sklera
    Merupakan bagian dinding mata yang berwarna putih. Tebalnya rata-rata 1 milimeter tetapi pada irensi otot, menebal menjadi 3 milimeter.
  • Pupil dan iris
    Dari kornea, cahaya akan diteruskan ke pupil. Pupil menentukan kuantitas cahaya yang masuk ke bagian mata yang lebih dalam. Pupil mata akan melebar jika kondisi ruangan yang gelap, dan akan menyempit jika kondisi ruangan terang. Lebar pupil dipengaruhi oleh iris di sekelilingnya. Iris berfungsi sebagai diafragma. Iris inilah terlihat sebagai bagian yang berwarna pada mata.
  • Lensa mata
    Lensa mata menerima cahaya dari pupil dan meneruskannya pada retina. Fungsi lensa mata adalah mengatur fokus cahaya, sehingga cahaya jatuh tepat pada bintik kuning retina. Untuk melihat objek yang jauh (cahaya datang dari jauh), lensa mata akan menipis. Sedangkan untuk melihat objek yang dekat (cahaya datang dari dekat), lensa mata akan menebal.
  • Retina atau Selaput Jala
    Retina adalah bagian mata yang paling peka terhadap cahaya, khususnya bagian retina yang disebut bintik kuning. Setelah retina, cahaya diteruskan ke saraf optik.
  • Saraf optik
    Saraf yang memasuki sel tali dan kerucut dalam retina, untuk menuju ke otak

Sistem kerja mata

Mata manusia memiliki cara kerja otomatis yang sempurna, mata dibentuk dengan 40 unsur utama yang berbeda dan ke semua bagian ini memiliki fungsi penting dalam proses melihat kerusakan atau ketiadaan salah satu fungsi bagiannya saja akan menjadikan mata mustahil dapat melihat. Lapisan tembus cahaya di bagian depan mata adalah kornea, tepat di belakangnya terdapat iris, selain memberi warna pada mata, iris juga dapat mengubah ukurannya secara otomatis sesuai kekuatan cahaya yang masuk, dengan bantuan otot yang melekat padanya. Misalnya ketika berada di tempat gelap iris akan membesar untuk memasukkan cahaya sebanyak mungkin. Ketika kekuatan cahaya bertambah, iris akan mengecil untuk mengurangi cahaya yang masuk ke mata. Sistem pengaturan otomatis yang bekerja pada mata bekerja sebagaimana berikut.
Ketika cahaya mengenai mata sinyal saraf terbentuk dan dikirimkan ke otak, untuk memberikan pesan tentang keberadaan cahaya, dan kekuatan cahaya. Lalu otak mengirim balik sinyal dan memerintahkan sejauh mana otot di sekitar iris harus mengerut. Bagian mata lainnya yang bekerja bersamaan dengan struktur ini adalah lensa. Lensa bertugas memfokuskan cahaya yang memasuki mata pada lapisan retina di bagian belakang mata. Karena otot-otot di sekeliling lensa cahaya yang datang ke mata dari berbagai sudut dan jarak berbeda dapat selalu difokuskan ke retina. Semua sistem yang telah kami sebutkan tadi berukuran lebih kecil, tapi jauh lebih unggul daripada peralatan mekanik yang dibuat untuk meniru desain mata dengan menggunakan teknologi terbaru, bahkan sistem perekaman gambar buatan paling modern di dunia ternyata masih terlalu sederhana jika dibandingkan mata. Jika kita renungkan segala jerih payah dan pemikiran yang dicurahkan untuk membuat alat perekaman gambar buatan ini kita akan memahami betapa jauh lebih unggulnya teknologi penciptaan mata.
Jika kita amati bagian-bagian lebih kecil dari sel sebuah mata maka kehebatan penciptaan ini semakin terungkap. Anggaplah kita sedang melihat mangkuk kristal yang penuh dengan buah-buahan, cahaya yang datang dari mangkuk ini ke mata kita menembus kornea dan iris kemudian difokuskan pada retina oleh lensa jadi apa yang terjadi pada retina, sehingga sel-sel retina dapat merasakan adanya cahaya ketika partikel cahaya yang disebut foton mengenai sel-sel retina. Ketika itu mereka menghasilkan efek rantai layaknya sederetan kartu domino yang tersusun dalam barisan rapi. Kartu domino pertama dalam sel retina adalah sebuah molekul bernama 11-cis retinal. Ketika sebuah foton mengenainya molekul ini berubah bentuk dan kemudian mendorong perubahan protein lain yang berikatan kuat dengannya yakni rhodopsin.
Kini rhodopsin berubah menjadi suatu bentuk yang memungkinkannya berikatan dengan protein lain yakni transdusin. Transdusin ini sebelumnya sudah ada dalam sel namun belum dapat bergabung dengan rhodopsin karena ketidak sesuaian bentuk. Penyatuan ini kemudian diikuti gabungan satu molekul lain yang bernama GTP kini dua protein yakni rhodopsin dan transdusin serta 1 molekul kimia bernama GTP telah menyatu tetapi proses sesungguhnya baru saja dimulai senyawa bernama GDP kini telah memiliki bentuk sesuai untuk mengikat satu protein lain bernama phosphodiesterase yang senantiasa ada dalam sel. Setelah berikatan bentuk molekul yang dihasilkan akan menggerakkan suatu mekanisme yang akan memulai serangkaian reaksi kimia dalam sel.
Mekanisme ini menghasilkan reaksi ion dalam sel dan menghasilkan energi listrik, energi ini merangsang saraf-saraf yang terdapat tepat di belakang sel retina. Dengan demikian bayangan yang ketika mengenai mata berwujud seperti foton cahaya ini meneruskan perjalanannya dalam bentuk sinyal listrik. Sinyal ini berisi informasi visual objek di luar mata. Agar mata dapat melihat sinyal listrik yang dihasilkan dalam retina harus diteruskan dalam pusat penglihatan di otak. Namun sel-sel saraf tidak berhubungan langsung satu sama lain ada celah kecil yang memisah titik-titik sambungan mereka lalu bagaimana sinyal listrik ini melanjutkan perjalanannya di sini serangkaian mekanisme rumit terjadi energi listrik diubah menjadi energi kimia tanpa kehilangan informasi yang sedang dibawa dan dengan cara ini informasi diteruskan dari satu sel saraf ke sel saraf berikutnya. Molekul kimia pengangkut ini yang terletak pada titik sambungan sel-sel saraf berhasil membawa informasi yang datang dari mata dari satu saraf ke saraf yang lain.
Ketika dipindahkan ke saraf berikutnya, sinyal ini diubah lagi menjadi sinyal listrik dan melanjutkan perjalanannya ke tempat titik sambungan lainnya. Dengan cara ini sinyal berhasil mencapai pusat penglihatan pada otak, di sini sinyal tersebut dibandingkan informasi yang ada di pusat memori dan bayangan tersebut ditafsirkan akhirnya kita dapat melihat mangkuk yang penuh buah-buahan sebagaimana kita saksikan sebelumnya karena adanya sistem sempurna yang terdiri atas ratusan komponen kecil ini dan semua rentetan peristiwa yang menakjubkan ini terjadi pada waktu kurang dari 1 detik.

 

Jenis-Jenis Gangguan Pada mata

Penyakit mata sangat beragam dan tidak semuanya dapat menular. Jika penyakit mata disebabkan virus atau bakteri maka bisa menular, sedangkan jika penyebabnya alergi tidak akan menular. Cara penanganan dan pencegahan macam-macam penyakit mata ini pun berbeda, tergantung penyebabnya. Berikut ini beragam penyakit mata yang perlu Anda ketahui :

1.Miopi
Miopi yakni seseorang yang tidak dapat melihat benda yang berjarak jauh. Biasanya terjadi pada pelajar.dapat dibantu dengan kacamata berlensa cekung. Hipermetropi Hipermetropi yaitu seseroang yang tidak dapat melihat benda yang berjarak dekat dari mata. Dapat dibantu dengan kacamata berlensa cembung.





2.Presbiopi
Presbiopi adalah seseorang yang tidak dapat melihat benda yang berjarak dekat maupun berjarak jauh.Dapat dibantu dengan kacamata berlensa rangkap. Presbiopi adalah suatu keadaan gangguan penglihatan yang umum terjadi karena faktor usia. Presbiopi sering disebut kondisi penuaan mata, dimana menyebabkan tidak mampu fokus melihat dari jarak dekat dan tidak dapat melihat benda jauh dengan jelas, karena ada masalah yang berkaitan dengan pembiasan pada mata. Mata tidak mampu memfokuskan cahaya langsung ke retina akibat pengerasan dari lensa alami. Penuaan mempengaruhi serat otot di sekitar mata sehingga sulit bagi mata tua untuk fokus pada objek dekat, sehingga ketidakefektifan lensa menyebabkan cahaya berfokus ke retina, menyebabkan berkurangnya penglihatan pada benda-benda yang dekat. Ketika kita muda, lensa mata masih lembut dan fleksibel, memungkinkan otot-otot kecil di dalam mata dapat dengan mudah membentuk kembali lensa untuk fokus pada benda dekat maupun jauh. Kacamata berlensa cekung dan cembung sekaligus adalah cara paling sederhana dan paling aman aman untuk mengoreksi presbiopi.
3.Buta warna
Buta warna adalah suatu kondisi dimana seseorang sama sekali tidak dapat membedakan warna. Yang dapat dilihat hanyalah warna hitam, abu-abu, dan putih. Buta warna biasanya merupakan penyakit turunan. Artinya jika seseorang buta warna, hampir pasti anaknya juga buta warna. Katarak Katarak adalah suatu penyakit mata di mana lensa mata menjadi buram karena penebalan Lensa Mata dan terjadi pada orang lanjut usia (lansia). Astigmatis = ketidakaturan lengkung - lengkung permukaan bias mata yang berakibat cahaya tidak fokus pada satu titik retina(bintik kuning). Dapat dibantu dengan kacamata slinder/Operasi refraktif.

4.Rabun senja
Rabun senja adalah penyakit mata yang disebabkan karena mata kekurangan vitamin A. Penderita biasanya tidak bisa melihat pada saat sore hari saja.

5.Konjungtivitis (menular)
Merupakan penyakit mata akibat iritasi atau peradangan akibat infeksi di bagian selaput yang melapisi mata. Gejalanya mata memerah, berarir, terasa nyeri, gatal, penglihatan kabur, dan keluar kotoran. Penyakit ini mudah menular dan bisa berlangsung berbulan-bulan. Beberapa faktor menjadi penyebabnya, seperti infeksi virus atau bakteri, alergi (debu, serbuk, angin, bulu atau asap), pemakaian lensa kontak dalam jangka waktu panjang dan kurang bersih. Bayi pun bisa mengalami sakit mata, hanya penyebabnya berbeda yaitu karena infeksi ketika melewati jalan lahir. Pada bayi, penyakit ini disebut konjungtivitis gonokokal dan umumnya mata bayi baru lahir akan ditetesi obat mata atau salep antibiotika untuk mematikan bakteri penyebabnya. Jika Anda atau keluarga mengalami penyakit ini, lakukan penanganannya dengan cara berikut: Kompres mata dengan air hangat Gunakan obat tetes mata atau salep antibiotika seseui resep dokter. Bersihkan tangan sebelum mengoleskan salep agar iritasi tidak tambah parah. Cegah penularan penyakit ke orang lain dengan memisahkan alat-alat yang digunakan oleh Anda dan orang-orang.

6.Trakoma (menular)
Infeksi pada mata yang disebabkan bakteri Chlamydia trachomatis yang berkembang biak di lingkungan kotor atau bersanitasi buruk serta bisa menular. Penyakit ini sering menyerang anak-anak, khususnya di negara berkembang. Memiliki gejala : mata memerah, mengeluarkan kotoran, pembengkakan kelopak mata dan kelenjar getah bening dan kornea terlihat keruh.

Penanganan :
Jauhkan alat/benda yang sudah dipakai penderita dari orang lain. Salep antibiotika mengandung tetracycline dan erthromycin biasanya akan diberikan selama satu bulan atau lebih. Jika tidak segera ditangani dapat menyebabkan pembentukan jaringan parut pada kornea sehingga menyebabkan bulu mata melipat ke dalam lalu terjadi gangguan penglihatan. Pembedahan mungkin perlu dilakukan jika terjadi kelainan bentuk pada kelopak mata atau kornea. Keratokonjungtivitas Vernalis (KV) Penyakit iritasi/peradangan pada bagian kornea (selaput bening) akibat alergi sehingga menimbulkan rasa sakit. Memiliki gejala mata merah, berair, kelopak mata bengkak, gatal, dan adanya kotoran mata. KV merupakan peradangan yang berulang atau musimam dan penderitanya cenderung kambuh, khususnya di musim panas. Kadang ada penderita KV yang mengalami kerusakan pada sebagian kecil kornea sehingga menyebabkan nyeri yang akut. Penanganannya dengan cara berikut : Jangan menyentuh atau menggosok mata karena bisa menyebabkan iritasi. Kompres mata dengan air hangat. Dokter biasanya akan memberikan obat tetes mata. Endoftalmitis Infeksi pada lapisan mata bagian dalam sehingga bola mata bernanah. Gejalanya mata merah, terasa nyeri bahkan sampai mengalami gangguan penglihatan. Infeksi ini cukup berat sehingga harus segera ditangani karena bisa menimbulkan kebutaan. Penyebab biasanya karena mata tertusuk sesuatu.

Penanganan:
Obat antibiotika biasanya akan diberikan oleh dokter mata Dilakukan pembedahan untuk mengeluarkan nanah yang ada di bola mata.

7.Selulitis Orbitalis (SO)
Penyakit mata akibat peradangan pada jaringan di sekitar bola mata. Gejalanya mata merah, nyeri, kelopak mata bengkak, bola mata menonjol dan bengkak, serta demam. Pada anak-anak, SO sering terjadi akibat cedera mata, infeksi sinus atau infeksi berasal dari gigi. Dokter biasanya akan melakukan rontgen gigi dan mulut atau CT Scan sinus untuk memastikan penyebabnya. Jika tidak segera mendapatkan penanganan, penyakit bisa berakibat fatal, seperti buta, infeksi otak atau pembekuan darah di otak. Berikut penanganan yang bisa Anda lakukan : Jika kasus tergolong ringan, dapat diberikan antibiotika secara oral. Pada kasus berat akan diberikan antibiotika melalui pembuluh darah atau melakukan pembedahan untuk mengeluarkan nanah atau mengeringkan sinus yang terinfeksi.

8.Blefaritis
Peradangan yang terjadi pada kelopak mata akibat produksi minyak berlebihan dan berasal dari lapisan mata. Memiliki gejala berupa mata merah, panas, nyeri, gatal, berarti, terdapat luka di bagian kelopak mata dan membengkak, bahkan rontoknya bulu mata. Blefaritis terbagi dua jenis, yaitu blefaritis anterior (peradangan mata bagian luap depan yaitu di melekatnya bulu mata, disebabkan bakteri stafilokukus). Dan blefaritis posterior (peradangan di kelopak mata bagian dalam, bagian kelopak mata dan bersentuhan dengan mata, disebabkan adanya kelainan pada kelenjar minyak).

Penanganan:
Rajin membersihkan sekitar kelopak mata untuk menghilangkan kelebihan minyak dengan menggunakan pembersih khusus. Salep antibiotika untuk membunuh bakteri.

9. Dakrosistitis
Penyakit mata yang disebabkan penyumbatan pada duktus nasolakrimalis (saluran yang mengalirkan air mata ke hidung). Penyumbatan disebabkan alergi sehingga menyebabkan infeksi di sekitar kantung air mata yang menimbulkan nyeri, warna merah dan bengkak, bisa mengeluarkan nanah dan mengalami demam.

Penanganan:
Pemberian antiobiotika oral atau melalui pembuluh darah. Pengompresan dengan air hangat di sekitar kantung air mata. Pembedahan perlu dilakukan jika terjadi kantung nanah.
Ulkus Kornea (UK)

10.Infeksi pada kornea bagian luar dan biasanya terjadi akibat jamur, virus, protozoa, atau beberapa jenis bakteri seperti stafilokokus, pseudomonas atau pneumokukus. Awalnya bisa karena kelilipan atau tertusuk benda asing. Penyakit ini bisa terjadi di seluruh permukaan kornea sampai bagian dalam dan belakang kornea. Ketika penyakit ini memburuk dapat menyebabkan komplikasi infeksi di bagian kornea yang lebih dalam, perforasi kornea (terjadi lubang), kelainan letak iris (Selaput pelangi) dan kerusakan mata. Memiliki gejala mata merah, gatal, berair, nyeri, muncul kotoran mata, peka pada cahaya, terdapat bintik nanah warna kuning keputihan pada bagian kornea, dan gangguan penglihatan.

Penanganan:
Perlu melakukan pemeriksaan seperti tes refraksi, tes air mata, pengukuran kornea,dan tes respons refleks pupil. UK tingkat ringan dapat ditangani dengan tetes mata mengandung antibiotika, antivirus atau antijamur. Jika berat mungkin memerlukan pembedahan untuk pencangkokan kornea.

11.Pterygium

Pterygium adalah salah satu penyakit mata yang ditunjukkan dengan adanya pertumbuhan selaput tipis di konjungtiva yang menutupi bagian putih dari mata dan meluas ke kornea. Pterygium hampir mirip dengan pinguecula. Hanya saja pterygium berbentuk segitiga dan puncaknya terletak di kornea. Penyebab pterygium juga belum diketahui secara pasti. Namun pterygium lebih sering terjadi pada orang yang sering terpapar sinar UV, angin, berdebu dan orang-orang yang bekerja diluar rumah. Para petani dan nelayan serta orang-orang yang tinggal di dekat garis khatulistiwa lebih banyak terkena pterygium. Pterygium adalah pertumbuhan jaringan non-kanker, namun jika pertumbuhannya cepat dan meluas ke kornea, maka penglihatan penderita pterygium akan menjadi kabur dan silau. Gejala pterygium diantaranya mata akan terasa mengganjal, sedikit gatal, berair, tetapi adapula yang tidak memiliki gejala. Hal yang dapat dilakukan untuk mencegah atau mengurangi pertumbuhan pterygium adalah menghindari kontak langsung dengan sinar UV dengan mengguanakan kacamata hitam jika berada diluar dengan sinar matahari yang menyengat, menjaga mata tetap lembab dan menghindari iritasi. Hubungi dokter jika pertumbuhan pterygium terjadi dengan cepat dan mengganggu visi.


12.Katarak

Katarak adalah setiap keadaan kekeruhan pada lensa yang dapat terjadi akibat hidarasi (penambahan cairan) lensa, denaturasi protein lensa. Biasanya kekeruhan mengenai kedua mata dan berjalan progressif ataupun dapat tidak mengalami perubahan dalam waktu yang lama. Katarak umumnya merupakan penyakit pada usia lanjut, akan tetapi dapat juga akibat kelainan congenital, atau penyulit penyakit mata local menahun.






Tip's menggunakan softlen's


Menggunakan lensa kontak tentu menjadi pilihan yang praktis bagi sebagian besar penderita rabun jauh. Namun memilih lensa kontak yang nyaman tidaklah mudah. Dari berbagai merek dan jenis yang ditwarakan, Anda tentunya harus jeli dalam memilih yang terbaik. Sebelum Anda memutuskan untuk membeli sebuah lensa kontak, sebaiknya perhatikan beberapa hal berikut agar tidak salah pilih : 

1. Pemeriksaan Secara Lengkap Sebelum membeli sebuah lensa kontak, pastikan mata Anda diperiksa secara menyeluruh. Mulai dari ukuran minus, silinder, kelengkungan kornea, sampai pada kesehatan umum mata dan kelopak. Pemeriksaan ini berguna agar Anda dapat menemukan lensa kontak yang benar-benar cocok dengan keadaan mata Anda dan memastikan mata tetap sehat.

2. Perhatikan Ukuran Selain menggunakan lensa kontak dengan power range yang pas, ukuran kelengkungan, dan kadar air juga sangat menentukan faktor kenyamanan. Karena kelengkungan atau base curve lensa kontak yang terlalu besar, dapat membuat lensa kontak longgar sehingga mudah terlepas. Sebaliknya kelengkungan yang terlalu kecil akan membuat lensa kontak terlalu ketat dan tidak sehat untuk mata. Terakhir, pastikan kadar air yang dimiliki lensa kontak sesuai dengan keadaan mata. Makin tinggi kadar air yang dimiliki lensa kontak, semakin banyak air di mata kita yang diserap oleh lensa kontak. 

3. Pilih Material Lensa Kontak yang Aman Bahan dasar lensa kontak biasanya terbuat dari hydroxyethyl methacrylate (HEMA), yaitu sejenis bahan polymer yang dapat mengandung air. Dan pada tahun 1990-an diluncurkan lensa kontak yang terbuat dari silicone hydrogel. Bahan silicone hydrogel ini lebih meneruskan oksigen ke mata ketika lensa kontak digunakan. Untuk mencari yang terbaik, tidak ada salahnya jika Anda mencoba terlebih dahulu trial dari lensa kontak yang Anda inginkan. Selain untuk menguji kenyamanannya, mencoba trial lensa kontak juga berguna untuk mengecek apakah lensa kontak tersebut sudah cocok 

ukurannya pada mata. Kriteria lensa kontak yang baik dilihat dari kenyamanan yang diberikan lensa kontak saat digunakan dan juga kesehatan mata yang terjaga dengan pemakaian lensa kontak tersebut. Bukan dari merek lensa kontak yang Anda pilih, apalagi hanya dari harga murah yang ditawarkan. Membeli lensa kontak di tempat yang dapat dipercaya seperti Optik Sinar baru, merupakan jaminan tersendiri bagi keamanan lensa kontak yang Anda beli, selain dengan tambahan fasilitas pemeriksaan matanya yang memadai tentunya